Lagu Tentang Natal, Untuk Dinyanyikan Bersama Keluarga Terkasih

Natal hampir tiba. Lagu-lagu Natal mulai didendangkan sesekali di tempat-tempat umum. Dan dari desa, keluarga saya sudah wanti-wanti agar saya pulang alias mudik di liburan Natal akhir tahun nanti. Pastinya saya tak akan lupa pulang. Reminder lagu Malam Kudus telah saya setting berulang di handphone. Saya takkan melewatkan sedikitpun kebahagian momen Natal tahun ini berbahagia, ke gereja dan bernyanyi bersama keluarga.

Walau sebenarnya, tanpa diingatkan pun saya pasti pulang karena momen religius ini sangat istimewa untuk saya. Saya bahkan telah menyiapkan kejutan untuk keluarga besar, satu set kaos rohani untuk sekeluarga yang spesial saya pesan online. Yang satu kaos Natal bergambar rusa (ingat lagu Rudolph the red nose reindeer?), sedangkan satunya lagi kaos rohani pohon Natal warna hijau. Semua saya pesan satu set lengkap untuk semua: ayah, ibu, adik, kakak dan paman.


Melihat kedua desainnya yang bagus, serasa hari Natal sudah tiba mendahului tanggal. Di kepala saya jadi terus terngiang-ngiang beberapa lagu yang tercampur dengan kenangan masa kecil di desa. Lagu-lagu Natal itu di antaranya adalah:

Lagu #1. Dengarlah di Padang Sunyi

Dengarlah di padang sunyi, lagu pujian merdu.
Bergemalah di angkasa warta keselamatan.

Tampaklah duta surgawi, pada para gembala:
Yang hidupnya bersahaja, namun hatinya murni.

Pergilah ke kota Daud, dan lihatlah di kandang.
Seorang bayi yang lemah, penyelamat terjanji.

Reffrain:
Glo-ria, in excelsis deo. (2x)

Lagu #2. Malam Kudus, Sunyi Senyap

Malam kudus, sunyi senyap.
Bintang-Mu gemerlap

Juru selamat manusia, datang di dunia.
Kristus Anak Daud. Kristus Anak Daud.

(Malam Natal tak lengkap tanpa lagu di atas bukan?)

Lagu #3. Selamat Natal, Indonesia

Oleh: Nanaku

Walau terpisah oleh laut dan pulau, namun dalam Tuhan kita bersaudara

Dalam iman dan percaya kepada-Nya, Yesus Juru Selamat kita.

Dari tangan-Nya ada berkat melimpah yang terbentang luas di tanah air tercinta
T'rus maju beritakan ke seluruh dunia tentang namanya yang besar.

Kita terpisah laut dan pulau dan tidak saling bertatap muka
Hanya lewat lagu ini, Nanaku ucapkan:

Reffrain:
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di tanah Sumatera
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di daratan Jawa
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di pulau dewata
Selamat Natal, saudaraku, di NTB dan Kalimantan
Selamat Natal, saudaraku, di negeri seribu pulau Maluku
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di Sulawesi
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di Maluku Utara
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di Nusa Tenggara Timur
Selamat Natal, saudaraku, yang ada di tanah Papua.
Selamat Natal, saudaraku, di pelosok negeri ini.

Lagu yang terakhir bukan hanya kental dengan nuansa Natal, tetapi juga penuh spirit kesatuan, kasih dan perdamaian ini. Memang sebagai minoritas di negara kepulauan ini, keluarga-keluarga Kristen terpisah-pisah oleh pulau dan lautan di satu malam Natal yang sama. Selamat menyongsong hari Natal, kelahiran Sang Juru Selamat manusia.